Kereta Gajayana Dibajak Oknum Keamanan

Sabtu, 27 Agustus 2011

Sempat terdengar letusan tembakan di Stasiun Senen, Jakarta.


Kereta Gajayana rute Kota Baru Malang - Gambir Jakarta dibajak dua orang, yang diduga anggota TNI/Polisi, Sabtu 27 Agustus 2011. Pembajak ini naik dari Stasiun Trisi, Indramayu, atau tepatnya enam stasiun setelah Stasiun Cirebon.

Wakapolda Metro Jaya, Brigadir Jenderal Suhardi Alius, mengatakan para pembajak meminta kereta tetap melaju ke Jakarta tanpa berhenti di sejumlah stasiun. "Pembajak meminta seluruh stasiun jalannya dibuka dan minta dipertemukan dengan komandannya," kata Suhardi.

Rencananya, kereta akan diarahkan ke Stasiun Gambir, namun karena stasiun ini penuh kereta dialihkan ke Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat. "Setelah itu kami sergap pelakunya," katany. Sempat terjadi beberapa letusan tembakan saat penyergapan. Tentunya, aksi ini membuat panik ribuan penumpang.
Sementara itu kepala Humas PT Kereta Api Daop I (Jakarta), Mateta Rizalulhaq saat dihubungi VIVAnews.com mengatakan aksi ini tidak mengganggu aktivitas  perjalanan kereta. Namun, kenyataan di lapangan, Kereta Tawang Jaya tujuan Semarang Poncol yang seharusnya berangkat pukul 10.15 mengalami keterlambatan hingga 30 menit lebih. (ren)



Hadi Suprapto, Dedy Priatmojo, Eko Huda S
• VIVAnews
http://nasional.vivanews.com/news/read/243620-kereta-mudik-dibajak

Translate to : by

0 komentar:

Posting Komentar